Lautan luas lepas merebak
Tersingkap deburan buih ombak
Bergulung relung gelombang
Aku berdiri gamang
Angin pantai berhembus kalut
Matahari senja perlahan surut
Alam tenang sore itu
Namun tidak dengan jiwaku
Ego bercampur emosi
Kapal ku bawa lari
Biar aku buat tenggelam
Aku ledakan sekalian, geram.
Di antara waktu berlalu
Ku berdiam di sudut pintu
Tergugu sendu menyingkir
Bukan kalah akan takdir
Bukan pula sebuah akhir
Revolusi pola pikir
Hingga titik nadir
No comments:
Post a Comment
Silahkan anda beri komentar dengan menggunakan kata yang baik, tidak SARA, berwawasan, boleh juga diselingi dengan humor yang cerdas :) Terima kasih (y)