• Wednesday, 21 December 2011

    perencanaan geometrik jalan dan contoh perhitungan RAB jalan raya

    Mengenai ilmu yang kita pelajari dikampus terkadang masih sangat kurang dan jauh dari aplikasi lapangan. Sedikit berbagi mengenai ilmu transportasi khususnya perkerasan jalan.

    Berikut ini gw share Tugas Akhir oleh SRI WIDYASTUTI mengenai PERENCANAAN GEOMETRIK, TEBAL PERKERASAN DAN RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RUAS JALAN BLUMBANG KIDUL - BULAKREJO ) KABUPATEN KARANGANYAR .

    Disini ditampilkan secara jelas terperinci dan mudah untuk dipahami mengenai perencanaan dan perhitungan suatu ruas jalan.

    Tanpa bermaksud untuk mengambil keuntungan dari file ini, saya hanya ingin berbagi ilmu kepada para bloggers. Dan untuk Saudari SRI WIDYASTUTI, saya ucapka terima kasih semoga Tugas akhir nya bisa bermanfaat untuk orang banyak :)

    Memberi yg baik tak mengurangi kebaikan mu :)

    Bisa bloggers download disini.

    jarang olahraga :)

    jadi mahasiswa teknik semester 7 itu sesuatu banget, hehehe

    kegiatan praktikum udah gak ada lagi, tugas pun udah mulai berkurang. Akibatnya badan jarang olahraga gak ngelincah akhirnya jadi kaku kek beton bertulang,, LOL =))

    20 Desember 2011, hari selasa malem rabu dimana hujan gerimis mengguyur bumi,sekitar jam 7 malem kurang sedikit, gw Reza bareng temen-temen gw siap berangkat maen futsal di malahayati. Sebelum berangkat gw makan dulu, yang ntar ceritanya bisa jadi pelajaran tips kesehatan.

    Dengan sepeda  motor gw di bonceng temen gw Fai melaju menerobos hujan yang awet banget sudah turun semenjak sore. Cuaca agak dingin ditambah dengan susana malam yang agak mendung. (sebenernya sih enak buat tidur kondidi kek begini,hheehe)

    Sampe di lokasi langsung persipan pasang sepatu, sedikit pemanasan , tendang bola, dll. Temen-temen udah pada maen duluan jd antre dulu. (budayakan antre bung). Pergantian pemain, oke yeah, saatnya beraksi. Mulai ngelincah dilapangan, lari, tendang, nge golin,ckck

    Gak lama dari itu, badan mulai terasa capek, nafas gak teratur dan kepala sedikit pusing,, ahaaha. Efek jarang olahraga muncul kepermukaan.,ckck (lemah,ahahaha). tapi permainan terus berlangsung ya dilanjutin aja.

    Setelah lumayan lama bermain,berjalan keluar lapangan, ambil posisi duduk, cari posisi nyaman, tarik nafas, dan akhirnya muntah (huweeeekk). Keluar semua apa yg aku makan tadi, ckckck. Rada malu juga tp dibawa stabil aja, beruntung nya temen-temen pada pengertian. hhe.

    Badan jadi enteng dan enak ngelincah setelah kejadian tadi(wew). Lanjut lagi maen futsal nya. ahahaha. Udah cukup maen dan ngelincahnya, pulang.

    hmm, sedikit tips buat para bloggers :

    1. diusahakan olahraga yg teratur, jangan sekali-kali dicoba klo jarang olahraga langsung ngelincah dengan olahraga fisik yang berat.

    2. klo mau makan, sebaiknya 2 jam sebelum olahraga agar makanan bisa diproses dan gak muntah waktu olahraga

    3. liat kondisi cuaca diluar, dan persiapkan dengan baik sebelum berangkat apa saja yg mau dibawa atau mau dipakai.

    4. setelah olahraga, lebih nikmat minum teh hangat. Badan bisa pulih kembali dan segar.

    5. diusahakan mandi setelah berolahraga, agar badan tidak lengket berkeringat dan terhindar dari penyakit. Tapi kalo olahraga malem, sebaiknya mandi lewat dari jam 1 melem, biar gak kena penyakit tulang (mitos).

    6. Tidur yang cukup, biar kebugaran badan tetap terjaga.

    Yup, sedikit berbagi semoga bermanfaat.

    (^_^

    Wednesday, 23 November 2011

    STABILISASI TANAH DENGAN LIMBAH

    STABILISASI TANAH DENGAN LIMBAH

    Latar Belakang


    1. Tanah tidak akan lepas kaitannya dalam pekerjaan Teknik Sipil, tanah berfungsi sebagai bahan konstruksi maupun sebagai pondasi pendukung suatu bangunan.
    2. Perbaikan sifat-sifat fisik dari tanah kurang baik menjadi tanah yang baik dibidang rekayasa Tenik Sipil disebut sebagai Stabilisasi Tanah.


    Stabilisasi tanah dapat dilakukan dengan menambahkan suatu bahan tambahan tertentu pada tanah yang tidak baik. Pada postingan kali ini stabilisasi tanah menggunakan limbah sebagai alternatif lain sebagai bahan pencampur guna menstabilkan tanah.

    Stabilisasi tanah adalah upaya rekayasa untuk memperbaiki mutu tanah yang tidak baik dan meningkatkan mutu dari tanah yang sebetulnya sudah tergolong baik. Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga).


    Limbah yang akan dibahas antara lain, yaitu:
    • limbah batubara (fly ash),
    • abu ampas tebu dan limbah karbit,
    • abu tandan kosong kelapa sawit, serta
    • limbah karpet.
    Stabilisasi dengan limbah batubara (Fly Ash)

    Dari pembakaran batubara pada pembangkit tenaga listrik dihasilkan sekitar 5% polutan padat yang berupa abu (fly ash dan bottom ash), di mana sekitar 10-20% adalah bottom ash dan sekitar 80-90% fly ash dari total abu yang dihasilkan.




    Gambar di samping merupakan gambar Fly Ash powder yang mengandung unsur kimia antara lain silika (SiO2), alumina (Al2O3), fero oksida (Fe2O3) dan kalsium oksida (CaO), juga mengandung unsur tambahan lain yaitu magnesium oksida (MgO), titanium oksida (TiO2), alkalin (Na2O dan K2O), sulfur trioksida (SO3), pospor oksida (P2O5) dan carbon.

    Pemanfaatan limbah batubara (fly ash)
    1. Hasil penelitian dengan simulasi rainfall runoff yang dilakukan oleh Paul Bloom dan Hero Gollany menunjukkan bahwa runoff untuk stabilisasi tanah dengan fly ash memberikan jumlah endapan yang paling sedikit dibandingkan dengan stabilisasi tanah dengan kapur dan tanah tanpa distabilisasi.
    2. Stabilisasi tanah dengan penambahan fly ash juga biasanya digunakan untuk tanah lunak, subgrade tanah kelempungan dibawah jalan yang mengalami beban pengulangan (repeated loading).


    Perilaku Stabilisasi Tanah Subgrade dengan campuran 2% Semen + 4% fly ash sangatlah efektif karena ekonomis dan memiliki kualitas yang baik, campuran tersebut mampu menaikkan nilai Cohesi (c) yaitu menaikkan kohesif efektif tanah dan menurunkan nilai sudut geser dalam (φ).

    Stabilisasi dengan abu ampas tebu dan limbah karbit


    Penelitian untuk stabilisasi tanah dengan abu ampas tebu dan limbah karbit biasanya menggunakan alat uji CBR dan kuat geser langsung. Setelah dilakukan penelitian oleh Dwi Tri Wahyuni maka didapat komposisi yang pas antara abu ampas tebu dan limbah karbit yaitu 6% abu ampas tebu dan 15% limbah karbit yang akan memberikan stabilitas tanah paling maksimum.


    Komposisi tersebut dapat meningkatkan:
    1. Nilai CBR 309,427% dari nilai CBR tanah asli
    2. Nilai sudut geser dalam (φ) sebesar 29,688% dari nilai sudut geser dalam tanah asli
    3. Nilai kuat geser langsung (c) sebesar 157,477% dari nilai kuat geser langsung (c) tanah asli.
    Stabilisasi dengan abu tandan kosong kelapa sawit

    Setiap pengolahan 1 ton TBS (Tandan Buah Segar) dapat menghasilkan TKKS (Tandan Kosong Kelapa Sawit) sebanyak 220-230 TKKS. Abu tandan kosong kelapa sawit yang yang digunakan berasal dari proses pembakaran pada suhu 750oC selama 1 jam dan kemudian disaring dengan saringan No. 200.


    Penambahan abu tandan kosong kelapa sawit sebesar 15 % dapat meningkatkan nilai stabilitas tanah yaitu:
    • Nilai CBR laboratorium naik dari 5,018% menjadi 7,745% (54,344%).
    • Penurunan berat isi kering maksimum dari 1,497 gr/cm3 menjadi 1,366 gr/cm3 (8,571%).
    • Kuat tekan bebas naik dari 2,15 kg/cm2 menjadi 5,021 kg/cm2 (133,777%).
    • Sudut dalam kuat geser langsung naik dari 17,333o menjadi 25,667o (48,082%), dan
    • Nilai kohesi kuat geser langsung (c) turun dari 0,303 kg/cm2 menjadi 0,260 kg/cm2 (14,191%).
    Stabilitas tanah dengan limbah karpet

    Tanah sangat sulit menguraikan limbah karpet karena proses pembusukannya sangat lambat. Sekarang tersedia serabut khusus dari limbah karpet untuk stabilisasi tanah dan telah banyak sukses digunakan dalam berbagai proyek bangunan. 4 miliyar lbs limbah karpet dapat memperkuat 6” tebal subgrade jika 100 mil jalan utama dibangun kembali menggunakan limbah karpet untuk memperkuat tanah.


    Keuntungan yang diperoleh dari penggunaan limbah karpet antara lain :
    1. Dapat memperbaiki daya tahan dan penampilan jalan
    2. Dapat mengurangi biaya pembangunan jalan raya karena mengurangi penggunaan stabilisator kimia.
    3. Mengurangi kerusakan lingkungan

    Kesimpulan

    Limbah yang ada disekeliling kita ternyata memiliki kegunaan yang sangat besar apabila limbah tersebut dapat dimanfaatkan dan diolah secara tepat, khusunya digunakan sebagai bahan stabilisasi tanah.

    Kelebihan stabilisasi dengan menggunakan Limbah
    1. Mudah didapat dengan harga yang relatif murah.
    2. Mengurangi pencemaran lingkungan.
    3. Membantu program pemerintah dalam mengatasi pencemaran lingkungan.
    4. Sebagai bahan stabilisasi tanah pada tanah-tanah yang secara teknis bermasalah maupun keperluan lain dibidang teknik sipil.


    Terimakasih

    pengaruh penebangan hutan di daerah hulu DAS terhadap banjir yang terjadi di daerah hilir

    Pendahuluan



    Latar Belakang Masalah
    1. Peran hutan dalam memelihara pasokan air, memberi perlindungan tanah dalam suatu daerah aliran sungai, serta meminimalkan pengaruh bencana banjir dan longsor di daerah hilir.
    2. Penebangan hutan secara liar di daerah hulu juga akan memberikan dampak pada daerah hilir, berupa meningkatnya laju erosi dan sedimentasi di sungai.


    Tujuan
    1. Untuk mengetahui fungsi hutan dalam hal fungsi hidrologis.
    2. Untuk mengetahui pengaruh penebangan hutan di daerah hulu terhadap banjir di daerah hilir terkait kawasan hutan membentuk Daerah Aliran Sungai (DAS).
    3. Upaya yang Dilakukan Untuk Mencegah Penebangan Hutan.



    Fungsi Hutan :
    1. Hutan sangatlah diperlukan bagi pengaturan aliran air sungai dan mengurangi kecepatan aliran permukaan.
    2. Hutan berfungsi menyerap air melalui proses fotosintesa dan menyimpannya dalam perakaran (dalam tanah).
    3. Hutan sangat berperan dalam daur hidrologi sebagai penahan air sebelum mencapai permukaan tanah untuk kemudian diserap dalam proses infiltrasi.


    Hubungan Penebangan Hutan dan Banjir




    1. Penebangan hutan dipicu oleh tingginya permintaan pasar dunia terhadap kayu, meluasnya konversi hutan menjadi perkebunan sawit, korupsi dan tidak ada pengakuan terhadap hak rakyat dalam pengelolaan hutan.
    2. Tanpa adanya hutan tanah menjadi jenuh, karena jumlah air tanah berlimpah, dan volume limpasan air permukaan pun debitnya akan meningkat.


    3. Aktivitas perubahan tataguna lahan yang dilaksanakan di daerah hulu DAS akan menimbulkan dampak di daerah hilir, seperti: perubahan fluktuasi debit air, transport sediment dan material terlarut dalam sistem aliran air lainnya.
    4. Dengan semakin berkurangnya jumlah hutan, maka sebagian besar daerah hilir merupakan kawasan yang rentan akan bencana, seperti kekeringan, tanah longsor dan banjir.



    Proses Terjadinya Banjir Akibat dari Penebangan Hutan

    Penebangan hutan --> Erosi --> Sedimentasi --> Banjir


    Penebangan hutan menjadi penyebab utama terjadinya banjir. Penebangan liar yang terjadi di suatu kawasan hutan menyebabkan tanah dikawasan tersebut jenuh air, tanah yang jenuh air yaitu tanah yang kemampuan menyerap/menampung air nya berkurang. Akibat hal tersebut terjadilah limpasan permukaan yang kemudian mengakibatkan erosi.

    Jika keadaan tersebut berlangsung terus menerus dalam kurun waktu tertentu, maka erosi yang terjadi akan membawa sedimen-sedimen ke daerah sungai bagian hulu dan sedimen-sedimen tersebut akan mengalami proses sedimentasi di daerah sungai bagian hilir. Sedimentasi yang terjadi akan menyebabkan pendangkalan sungai dan penurunan daya tampung sungai. Ketika hujan terjadi dengan intensitas yang tinggi, sungai tidak mampu menampung debit air yang ada. Karena kapasitas tampungan sungai akibat pendangkalan dasar sungai menurun yang dikarenakan proses sedimentasi tadi, maka terjadilah banjir.


    Upaya yang Dilakukan Untuk Mencegah Penebangan Hutan
    1. Perlu adanya bimbingan dan penyuluhan kepada penduduk setempat tentang betapa pentingnya keberadaan hutan bagi kehidupan semua umat.
    2. Melakukan sistem tebang pilih dan setiap menebang satu pohon, harus segera mengganti dengan menanam pohon kembali sebanyak satu pohon.
    3. Melakukan pembenahan terhadap sistem hukum yang mengatur tentang pengelolaan hutan menuju sistem hukum yang responsif.
    4. Perlu adanya suatu program peningkatan peranan masyarakat dalam pengelolaan sumber daya alam dan pelestarian hutan.
    5. Membentuk suatu kelompok peduli hutan dalam masyarakat yang bertugas memantau keadaan hutan di sekitarnya dan melakukan pelestarian hutan.
    6. Melakukan program reboisasi secara rutin.
    7. Perlu adanya inovasi pelatihan keterampilan kerja di masyarakat secara gratis dan rutin dari pihak-pihak yang terkait.

    TERIMA KASIH
    SEMOGA BERMANFAAT



    Tuesday, 27 September 2011

    kehidupan dan kemacetan di jalan raya

    banyak sekali hikmah yang dapat kita ambil dari kehidupan ini. Bahkan dari hal buruk sekalipun kita masih dapat mengambil pelajaran yang berharga. Tidak semua yang kita pandang buruk itu akan berakhir dengan buruk juga apabila kita tidak bisa mengatasinya. Dan begitu pula, hal yang indah sekalipun perlu kita 'manage' dengan baik.kemacetan di jalan raya yang semakin meningkat, kemacetan = masalah ada saatnya kita berada di tengah kemacetan, penuh sesak, menguras waktu, dan banyak hal menjengkelkan lainnya.dan terkadang kemacetan juga bisa berlangsung lama tanpa ada yang tau kapan bisa berakhirnya.begitu pun hidup yang penuh dengan masalah,, kita hanya butuh bersabar.nikmati semua keaadan yang diberikan Allah kepada kita..... aseeeeeek :)bukan sok tegar atau hanya bisa berucap saja, tapi benar2 kita lakuin dan jalanin.karena siapa yang tau, di ujung kemacetan ada jalan lapang yang bisa kita lewati dengan mudah..dengan perasaan senang dan tanpa hambatan..... aseeeeek :)dan di saat seperti ini,, kita butuh bersyukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT.karena siapa yang tau, diujung kelapangan ini kita nantinya akan bertemu dengan kemacetan yang artinya akan ada maslah yang akan kita hadapi nantinya.semoga Allah selalu memberika petunjuk dan jalan yang terbaik buat kita hamba Nya,,,Aamiin :)

    Thursday, 24 February 2011

    analisa gedung (portal)

    banyak ahli teknik sipil yang berusaha menerapkan segala ilmu keteknikan dalam mendesain dan mengaplikasikannya kelapangan.
    tulisan ini gw buat berdasarkan referensi dari dosen gw pak sasana putra,S.T.,M.T. mengenai rancang bangun yang tahan terhadap goncangan salah satunya gempa bumi.
    beliau merupakan dosen yang ahli dibidang transport khususnya perkerasan jalan raya, namun beliau juga paham dan mengerti sekali mengenai struktur bangun gedung beserta aplikasinya.

    tulisan kali ini yang gw buat merupakan salah satu pemikiran beliau dan gw sebagai mahasiswa mencoba membuktikan dan mempelajari apa yang telah dosen gw tersebut ajarkan.

    permasalahan:
    1. amankah suatu gedung dengan struktur bangun 3 lantai mendapat beban horisontal dan bagaimana deformasi strukturnya??
    2. bagaimanakah bentuk konstruksi tambahan yang mampu menahan beban horisontal tersebut sehingga bangunan tersebut aman??

    analisa:
    dengan menggunakan bantuan program SAP 2000 versi 10.0.01 kita dapat melihat deformasi dari struktur bangunan yang dicoba.

    pertama

    beban di beri gaya horisontal sebesar 10 ton,, ini dianggap sebagai nilai gaya yang terjadi akibat goyangan..




    berikut ini merupakan efek deformasi yang terjadi..



    terjadi perubahan yang sangat besar pada tingkat 1,, tampak struktur bergerak jauh nyaris terlihta patah di bagian struktur nya.

    kedua

    untuk selanjutnya,, di desain portal dengan memberikan pengaku silang pada bagian bawah portal,,dengan asumsi mampu mengurangi deformasi yang terjadi,,



    tetapi,,
    tidak jauh berbeda dengan desain portal yang pertama,, deformasi tetap saja terjadi. Desain ini hanya merubah letak persendian jepit yang berada dibawah menjadi naik keatas. Hal ini sungguh berbahaya apabila desain ini diaplikasikan dilapangan.




    ketiga


    ini merupakan desain yang aman dan efesien dalam segi biaya,, struktur,, dan pengerjaannya. DEngan desain seperti ini deformasi yang terjadi cukup kecil dan aman terhadap gaya horisontal yang terjadi. Dengan dipasangnya pengaku silang ditengah portal secara vertikal, desain ini mampu meredam gaya dan menstabilkan struktur secara keseluruhan.



    menjadi....




    Dari pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa..
    1. dalam mendesain/merancang dipertimbangkan segala hal yang bisa saja terjadi dan bagaimana pemecahan masalahnya.. mempersiapkan segala sesuatunya agar tidak terjadi hal yang buruk. dengan berbagai macam strategi bukan berarti kita mempersiapkan kegagalan itu sendiri,, tetapi semua strategi adalah usaha maksimal yang dilakukan sebagai layaknya manusia yang menjalani hidup.

    2. sebagai teknisi/insinyur tidak terpaku terhadap 1 sudut pandang saja,, karena banyak aspek yang berkaitan dan bisa saja menjadi problem yang juga memerlukan banyak sudut pandang dalam menyelesaikannya.

    3. paham akan filosofi dasar,, analisis yang cepat tepat dan berkualitas secara langsung dapat menjadi modal utama seorang engineer untuk menghadapi permasalahan yang terjadi.


    perlu untuk disadari,, negara Indonesia membutuhkan banyak sekali Sumber Daya Manusia yang berkualitas baik secara ilmu, kepribadian, dan rasa nasionalisme. Untuk itu mulai dari saat ini, temukan dan kembangkan kapasitas potensi dalam diri!!!

    raih mimpi dan jadi orang yang berani menatap masa depan!!!

    Tuesday, 22 February 2011

    movie maker (percobaan)

    hmm,,
    klo yg namanya design n ngerancang itu kek nya keren bgt,,
    teknik n artistik bersatu buat hasilin karya yg perfect,,
    yah,,walaupun gak ada yg perfect di dunia ini selain Tuhan..

    jd..
    gw coba buat film,, pake movie maker,,
    cukup kummpulin gambar buat slide video nya,, n tambahan lagu buat soundtrack nya..

    ni hasil karya gw yg pertama,,,ehehehe

    just watch it..

    Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...